Pelajar NU Kediri, Tanamkan Bibit Jurnalis melalui Event Sinau Jurnalistik

Perkembangan zaman membuat hampir seluruh aspek kehidupan mengalami perkembangan yang pesat, terutama teknologi. Berbagai macam informasi dan kebutuhan manusia begitu mudah didapat hanya melalui sebuah smartphone. Sebagai pemuda yang tumbuh di Era digital ini, kader IPNU IPPNU sudah seharusnya berwawasan luas, kreatif, inovatif dan selektif dalam menyaring inormasi. Fasilitas media online juga semakin menurunkan minat baca generasi kita, karena informasi atau kebutuhannya telah tersaji dalam bentuk media audiovisual. Minat baca menurun, sehingga potensi berkarya dalam sebuah tulisan juga mengalami kemerosotan. Padahal melalui tulisan kita juga mampu berekpresi dan menggambarkan suatu peristiwa.

07/02. Melalui event Sinau Jurnalistik yang digelar oleh Departemen Jaringan Informasi dan Komunikasi PC IPPNU IPPNU Kab Kediri, pelajar NU Kediri diajak untuk lebih dalam memgenal dunia Jurnalistik. Dengan harapan agar pelajar NU Kediri semakin giat dan produktif dalam menghasilkan karya-karya tulis, terutama seputar kegiatan IPNU IPPNU. Selaras dengan tujuan kegiatan yang mengharapkan terasah nya potensi pelajar NU Kediri, juga agar masyarakat luas mampu mengenal lebih dalam tentang IPNU IPPNU melalui tulisan yang baik dan menarik. Pelajar NU kediri sangat berantusias berpartisipasi dalam acara ini, dihadiri oleh seluruh perwakilan PAC maupun PKPT se Kabupaten Kediri, tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Dasar-dasar jurnalistik dan jenis berita dibahas dalam kegiatan tersebut oleh pemateri yang ahli dalam bidangnya. Pemateri pertama disampaikan oleh Bapak Anwar Bahar selaku wartawan Jawa Pos Radar Kediri, beliau mengupas tuntas seputar proses pencarian berita. Darimana berita itu bersumber, bagaimana berita itu terjadi, kapan berita itu terjadi dan lain sebagainya. Disambung pemateri kedua yang juga salah satu team redaksi Kediri Pedia, Bapak Kholisul Fatihin. Beliau menjelaskan berbagai macam bentuk berita, unsur-unsur berita hingga etika menulis berita. Peserta pun bersemangat menyimak dan melontarkan berbagai pertanyaan kepada pemateri. Rasa ingin tahu yang mendalam dan semangat belajar begitu terpancar dari pelajar NU Kediri pada kegiatan tersebut.

"Sungguh disayangkan jika dokumentasi kegiatan-kegiatan IPNU IPPNU yang luar biasa hanya tersaji dalam bentuk gambar tanpa dibumbui narasi yang apik dan menarik. Dari narasi tersebut akan menggambarkan betapa organisasi kita adalah organisasi yang asyik dan menyenangkan. Organisasi warisan para ulama yang harus tetap eksis dari generasi ke generasi. Organisasi yang menjadi lantaran terkumpulnya pundi-pundi tabungan amal ibadah kita." Dalam sambutan ketua pelaksana, Rekanita Anifa.

Selain kegiatan pada Ahad kemarin, langkah kedepan juga akan disertai kegiatan-kegiatan tindak lanjut sebagai tolak ukur potensi dan kreativitas peserta dalam menuliskan berita. Melalui kegiatan ini diharapkan Pelajar NU kediri semakin kreatif Inovatif dan Produktif dalam menghasilkan karya-karya baik berupa berita, essay maupun artikel. (red.noor)