Ziarah kubur merupakan salah satu amaliyah khas NU yang telah menjadi budaya yang melekat di kalangan masyarakat Nahdliyin. Selain dalam rangka berdoa dan "ngalap barokah", ziaroh kubur  bertujuan untuk mengingat bahwa hidup ini tidak akan selamanya kekal sehingga mampu mengobarkan semangat kita dalam melanjutkan estafet berjuang. Sebagai organisasi Badan Otonom (BANOM) NU, IPNU IPPNU, pengamalan amaliyah NU  menjadi sebuah hal yang tidak terlupakan dalam dinamika organisasi, termasuk pengamalan tradisi Amaliyah Ahlus Sunnah Wal Jamaah An Nahdliyah seperti Ziaroh Maqom. 

Sabtu (9/1/21) PAC IPNU IPPNU Gurah beserta para Kader baru Alumni LAKMUD berziarah ke Maqom pendiri IPNU, KH Amoeni Iskandar, di Desa Tenggerkidul Kecamatan Pagu Kediri. Pengurus PAC IPNU IPPNU Gurah dan anggota IPNU IPPNU se-Kecamatan Gurah juga ikut serta dalam kegiatan yang memang terjadwal sebagai agenda rutin bulanan. 

"Sebagai bentuk Tinjak Lanjut pertama Latihan Kader Muda mengenai pendalaman Amaliyah maka, mereka kami ajak ziaroh ke maqom Pendiri IPNU yaitu KH Asmoeni Iskandar" tutur Ketua PAC IPNU Gurah, Rekan Asim. 

Selain kegiatan ziaroh TL-1 LAKMUD, sekaligus berbincang tentang perencanaan kegiatan TL-2 yang disepakati oleh para alumni LAKMUD. 

Pukul 16.00 WIB, 33 rekan rekanita alumni LAKMUD berkumpul di Masjid Irsyaduth Tholibin Pucanganom Sukorejo untuk bersama-sama menuju Maqom. Lantunan doa berlangsung khidmat hingga menjelang adzan maghrib berkumandang. Rekan Rekanita segera kembali ke Masjid untuk melaksanakan Sholat Magrib berjamaah kemudian disusul RTL-2 LAKMUD. Semoga kegiatan ini mampu menjadi lantaran suksesnya kita dalam mengemban amanah organisasi. Aamiin

Reporter   : Jazuli
Redaktur  :  K.mamad
Editor       : Anifa